Bagi kreator baru di platform TikTok, cara meningkatkan views TikTok jadi hal penting. Untuk itu, artikel ini akan mencoba memberikan panduannya!
Pernah merasa sudah membuat video yang menarik di TikTok, tetapi views-nya tetap sedikit?
Jangan khawatir, sebab pada dasarnya Anda tidak sendirian.
Hal serupa juga dialami oleh banyak kreator lain yang sudah menghabiskan waktu untuk membuat konten berkualitas, tetapi hasilnya tidak sesuai harapan.
Lantas, apa penyebabnya?
Faktor konten yang buruk, tak selalu jadi aspek utama.
Terkadang, jeleknya performa konten di TikTok terkait Anda memahami algoritma TikTok bekerja.
Sebagai informasi, TikTok memiliki sistem yang unik dalam merekomendasikan video kepada pengguna.
Jika Anda tahu cara memanfaatkannya dengan benar, peluang untuk mendapatkan lebih banyak views akan meningkat secara signifikan.
Mulai dari pemilihan niche yang tepat, penggunaan hashtag yang efektif, hingga strategi engagement yang optimal, semua faktor ini berperan dalam menentukan seberapa luas jangkauan video Anda.
Dalam artikel ini, akan dibahas cara meningkatkan views TIkTok yang cocok bagi semua kalangan, termasuk bagi pemula.
Ulsan berikut pun bisa langsung Anda terapkan untuk meningkatkan visibilitas konten, menarik lebih banyak audiens, dan tentunya, membuat video Anda semakin viral di TikTok!
Catat baik-baik, ya!
Cara Meningkatkan Views TikTok
1. Kenali Penonton Anda
Cara meningkatkan views TikTok pertama adalah memahami betul siapa penonton konten Anda.
Apakah mereka remaja yang menyukai tren dance? Atau ibu-ibu yang mencari tips parenting? Dengan mengetahui preferensi mereka, Anda bisa menciptakan konten yang lebih relevan dan menarik.
Berikut tips yang dapat Anda ikuti:
- Gunakan fitur TikTok Analytics untuk melihat data seperti usia, lokasi, dan waktu aktif audiens Anda.
- Perhatikan jenis konten yang mendapat engagement tinggi; apakah video edukasi, hiburan, atau challenge?
- Baca komentar dari audiens untuk memahami pertanyaan atau topik yang mereka sukai.
- Sesuaikan gaya komunikasi dengan karakteristik audiens (formal, santai, humoris).
- Menyesuaikan konten dengan selera audiens akan meningkatkan peluang video Anda direkomendasikan lebih luas oleh algoritma TikTok.
2. Posting Konten Berkualitas Tinggi
Di platform TikTok, kualitas visual dan audio sangat berpengaruh pada performa konten. Video yang jelas dan menarik akan lebih banyak ditonton dan dibagikan.
Maka itu, pastikan Anda membuat konten yang berkualitas tinggi.
Berkualitas tinggi di sini tak harus selalu mahal, setidaknya Anda mampu mengedit videonya dengan baik.
Apalagi saat ini, banyak ponsel pintar murah yang dilengkapi kamera bagus.
Jadi, perangkat sejatinya tak bisa dijadikan alasan untuk membuat konten yang berkualitas.
Adapun tips yang bisa Anda ikuti adalah sebagai berikut:
- Pastikan video direkam dalam resolusi tinggi (gunakan kamera yang baik dan hindari video buram).
- Gunakan pencahayaan alami atau ring light agar wajah dan objek dalam video terlihat jelas.
- Gunakan mikrofon eksternal atau edit audio untuk menghilangkan noise yang mengganggu.
- Edit video dengan cut cepat untuk menjaga perhatian audiens, serta tambahkan subtitle jika perlu.
- Dengan meningkatkan kualitas produksi, video Anda akan lebih menarik dan memiliki peluang lebih besar untuk mendapat engagement tinggi.
3. Rutin Upload Konten yang Berkualitas
Konsistensi adalah kunci sukses di TikTok. Semakin sering Anda mengunggah video, semakin besar peluang konten Anda untuk masuk ke FYP (For You Page).
Untuk panduannya Anda bisa lihat tips di bawah:
- Buat jadwal posting yang konsisten, misalnya 3-5 kali seminggu.
- Coba berbagai format video (tutorial, behind-the-scenes, challenge, Q&A) untuk melihat mana yang paling efektif.
- Jangan terlalu sering menghapus video yang performanya kurang baik, TikTok masih bisa merekomendasikan video lama jika algoritma melihat peningkatan engagement.
- Gunakan teknik batch recording, yaitu merekam beberapa video sekaligus agar lebih efisien dalam mengunggah konten secara teratur.
- Semakin sering akun Anda aktif, semakin besar peluang TikTok merekomendasikan konten Anda ke lebih banyak pengguna.
4. Berkolaborasi dengan Kreator Lain
Salah satu cara meningkatkan views TikTok tercepat ialah dengan berkolaborasi dengan kreator lain yang memiliki audiens serupa.
Kolaborasi di sini bentuknya banyak, ikuti saja kiat-kiat ini:
- Gunakan fitur Duet dan Stitch untuk merespons video kreator lain yang sedang viral.
- Cari kreator dengan niche yang mirip dengan Anda, lalu ajukan kolaborasi melalui video bersama atau live session.
- Manfaatkan TikTok Live untuk berinteraksi dengan audiens dari akun lain dan meningkatkan exposure.
- Jika memungkinkan, buat challenge atau tren bersama agar followers masing-masing kreator bisa saling mengenal.
- Dengan kolaborasi, Anda bisa menjangkau lebih banyak audiens tanpa harus memulai dari nol.
5. Evaluasi Setiap Konten yang Diunggah
Setelah Anda mengupload konten, penting untuk memantau datanya; apakah performanya oke atau sebaliknya?
Dengan mengevaluasi setiap konten Anda dapat menyusun strategi supaya konten yang dibuat selanjutnya bisa lebih bagus.
Bagaimana caranya? Berikut gambarannya:
- Gunakan TikTok Analytics untuk melihat Watch Time, Engagement Rate, dan Retention Rate dari setiap video.
- Identifikasi pola dari video yang berhasil: apakah karena durasi, topik, gaya editing, atau penggunaan hashtag tertentu?
- Coba variasikan waktu posting untuk melihat kapan audiens Anda paling aktif.
- Gunakan A/B testing, yaitu membuat beberapa video dengan konsep yang mirip tetapi sedikit berbeda (misalnya beda judul, durasi, atau editan) untuk melihat mana yang paling efektif.
- Evaluasi ini akan membantu Anda memperbaiki strategi konten agar lebih optimal ke depannya.
6. Tiru dan Amati Kreator yang Sudah Besar
Belajar dari kreator sukses bisa memberikan wawasan berharga tentang strategi yang efektif.
Namun, pastikan Anda tidak meniru 100%.
Anda bisa meniru idenya, gayanya, terus silakan modifikasi dengan karakteristik sendiri.
Bila belum terbayang, silakan simak tips berikut:
- Amati tren yang mereka gunakan, mulai dari jenis konten hingga cara berinteraksi dengan audiens.
- Perhatikan gaya editing, durasi video, hingga penggunaan efek dan filter yang mereka pakai.
- Lihat bagaimana mereka memanfaatkan hashtag, caption, dan call-to-action untuk meningkatkan engagement.
- Jangan ragu untuk mengadaptasi ide mereka dengan sentuhan personal agar tetap original.
- Dengan mengamati kreator besar, Anda bisa memahami pola yang berhasil tanpa harus mencoba dari awal.
7. Ikuti Tren, Termasuk Menggunakan Musik yang Populer
TikTok setiap waktunya mempunyai tren yang berubah-ubah.
Maka itu, mengikuti tren adalah cara efektif untuk meningkatkan views di TikTok karena algoritma lebih cenderung merekomendasikan konten yang relevan dengan tren saat ini.
Kemudian, tak hanya tren konten, tren musik pun cukup memengaruhi performa konten Anda di TikTok.
Oleh sebab itu, usahakan untuk terus menggunakan musik yang sedang populer di TikTok.
- Gunakan lagu yang sedang viral, karena TikTok sering memprioritaskan video yang -menggunakan sound populer.
- Manfaatkan efek dan filter yang sedang trending agar video Anda lebih menarik.
- Ikuti challenge yang sedang ramai untuk meningkatkan peluang masuk FYP.
- Jangan hanya ikut tren, tambahkan twist unik agar video Anda tetap menonjol di antara yang lain.
- Mengikuti tren membantu video Anda lebih mudah ditemukan oleh pengguna baru, sehingga peluang viral menjadi lebih besar.
Kesimpulan
Meningkatkan views di TikTok bukan sekadar soal keberuntungan, tetapi tentang strategi yang tepat. Memahami audiens, membuat konten berkualitas, dan mengunggah secara konsisten adalah kunci utama.
Kolaborasi dengan kreator lain, mengikuti tren, serta menggunakan musik populer dapat memperluas jangkauan konten. Evaluasi performa secara rutin juga penting agar strategi bisa terus disesuaikan.
Dengan kombinasi kreativitas, konsistensi, dan pemahaman algoritma, peluang masuk FYP dan mendapatkan lebih banyak views akan semakin besar. Terus bereksperimen dan jadilah kreator yang standout di TikTok!
***Foto: freepik.com
Leave a Reply