Inilah beberapa contoh konten TikTok yang belum ada dan layak untuk dicoba. Siapa tahu ceruk pasarnya besar!
Menjadi konten kreator di TikTok bukan sekadar soal mengikuti tren, tapi juga soal menciptakan sesuatu yang benar-benar membedakanmu dari yang lain.
Salah satu cara paling efektif untuk menonjol adalah dengan memilih niche atau jenis konten yang unik dan belum banyak digarap oleh orang lain.
Saat ini, hampir semua kategori konten di TikTok, mulai dari edukasi, hiburan, beauty, sampai daily vlog, sudah dipenuhi oleh kreator-kreator besar yang punya jutaan pengikut dan algoritma yang sudah berpihak pada mereka.
Masuk ke pasar yang terlalu ramai tentu bukan pilihan mudah, apalagi jika kamu baru memulai.
Karena itu, alih-alih bersaing langsung dengan pemain lama, kamu bisa mencoba pendekatan berbeda dengan memilih konten TikTok yang belum ada atau dalam kata lain menawarkan sesuatu yang benar-benar baru.
Konten yang unik dan fresh akan membuatmu lebih mudah diperhatikan.
Bahkan, dengan strategi yang tepat, kamu bisa jadi pionir di niche tersebut dan membangun audiens yang loyal sejak awal.
Terkadang, justru dari ide-ide sederhana, tetapi belum banyak dieksekusi, lahirlah viral-viral yang tak terduga.
Lalu, seperti apa sih contoh konten TikTok yang belum ada atau belum banyak digarap, tapi punya potensi besar untuk FYP atau viral?
Tenang, kami sudah merangkumnya untuk kamu.
Cek daftar lengkapnya di bawah ini dan siapkan diri untuk jadi kreator yang beda dari yang lain!
Ide Konten TikTok yang Belum Ada
1. Jurnal Harian Profesi Aneh
Ide konten TikTok yang belum ada berikutnya fokus membahas profesi yang unik atau aneh.
Konten ini mengeksplorasi keseharian profesi yang jarang disorot oleh media sosial, seperti penjaga mercusuar, penguji kebersihan toilet umum, atau pembersih patung kota.
Dengan gaya vlog storytelling, penonton diajak melihat rutinitas unik dari pekerjaan yang terdengar “asing” tapi sebenarnya penting.
Formatnya bisa berupa edukasi ringan sekaligus hiburan karena insight-nya benar-benar segar dan tak biasa.
Jika kamu kebetulan bekerja di bidang yang cukup jarang dilakoni banyak orang, jangan ragu untuk mencobanya!
2. Tokoh Fiksi Kerja di Dunia Nyata
Bayangkan karakter Naruto jadi pegawai SPBU, atau Elsa dari Frozen jadi tukang es keliling.
Cara membuat jenis konten ini dengan membawa tokoh-tokoh fiksi populer ke dunia nyata dengan pekerjaan absurd dan skenario komedi.
Yang bikin menarik adalah kontras antara karakter mereka yang luar biasa dengan rutinitas dunia nyata yang sangat biasa.
Namun, format konten ini sangat mengandalkan akting, kostum, dan editing ringan untuk membangun kesan konyol yang viral.
Konten pun dapat dikembangkan jadi serial atau sketsa mingguan dengan tokoh berbeda setiap episodenya.
3. Eksperimen Sosial Digital
Eksperimen yang dilakukan bukan sekadar prank, tapi eksplorasi interaksi digital dengan cara yang cerdas dan menghibur.
Misalnya, berpura-pura menjadi AI yang membalas semua chat dengan logika mesin selama seminggu, atau mengirim voice note dengan suara Google Translate ke teman-teman satu grup.
Penonton tidak hanya diajak tertawa, tapi juga diajak berpikir soal bagaimana dunia digital memengaruhi komunikasi kita.
Kamu bisa juga mengangkat tema absurd tapi tetap aman secara etika, tanpa menjatuhkan siapa pun.
4. Dubbing Dunia Nyata
Jenis konten dubbing memang banyak.
Namun, cobalah dubbing dengan mengambil momen-momen nyata, biasanya yang terekam secara tidak sengaja, lalu diberikan suara dan dialog baru yang lucu.
Contohnya seekor ayam yang sedang kabur di jalanan, diberi suara seperti komentator bola.
Atau video ibu-ibu lagi marah, tapi dubbing-nya justru sok kalem dan filosofis.
Hasil akhirnya bikin ngakak karena narasi yang tidak sesuai dengan konteks visual.
5. Review Barang Gagal Tren
Konten TikTok yang belum ada berikutnya ialah review barang gagal tren.
Alih-alih review barang-barang yang hype, konten ini justru menyorot produk yang berusaha viral tapi malah gagal atau aneh banget.
Misalnya, sandal dengan Bluetooth speaker, atau bantal anti-patah hati yang bentuknya tak jelas.
Kamu dapat membawakan dengan gaya satir, review-nya jujur dan apa adanya, membuat penonton merasa “akhirnya ada yang ngomong blak-blakan.”
6. Lifehack Orang Malas
Kalau konten lifehack biasanya mempermudah hidup, versi ini justru memperparah kemalasan tapi dibawakan seolah serius.
Contohnya: “Males jalan ke kulkas? Letakkan camilan di helm, lalu gulingkan dirimu ke dapur.”
Visualnya bisa digarap dengan deadpan expression dan editing yang meyakinkan agar makin lucu.
Penonton akan sadar bahwa tips-tips ini tidak masuk akal, tapi justru di situlah letak hiburannya.
7. Bahasa Daerah di Tempat yang Salah
Konten ini secara umum mengajarkan satu atau dua kata bahasa daerah, lalu langsung dipraktikkan dalam situasi yang sangat tidak tepat.
Misalnya, menggunakan bahasa Batak saat wawancara kerja formal, atau pakai bahasa Jawa krama dalam rapat online.
Atau, kamu bisa berbicara bahasa sunda di daerah Jawa Tengah.
Kamu dapat membuat skenario khusus atau memang dilakukan secara spontan.
8. Chat WA Keluarga Jadi Film Pendek
Hampir semua orang Indonesia tergabung dalam grup WA keluarga dan isinya selalu ajaib.
Konten ini mengambil isi chat grup WA keluarga (typo, forward hoaks, spam stiker, atau mungkin pembicaraan tertentu) dan diperankan ulang seolah itu adegan film layar lebar.
Aktingnya mesti serius, sinematografinya niat, tapi isi dialognya sesuai pesan di WA.
Kontras antara isi pesan dan gaya penyajian menciptakan komedi yang cerdas dan relate.
Bisa dibuat sebagai serial mini dengan tema “Episode Grup WA Bapak” atau “Drama Tante-Tante Digital”.
Kesimpulan
Menjadi konten kreator yang menonjol di TikTok bukan hanya soal ikut tren, tapi justru tentang menciptakan tren baru yang belum banyak dijelajahi orang lain.
Melalui ide konten yang belum ada atau konten yang segar seperti jurnal profesi aneh, skenario tokoh fiksi di dunia nyata, hingga eksperimen sosial digital, kamu bisa membangun identitas unik dan menarik perhatian lebih besar.
Justru di tengah pasar yang sudah padat, hadir dengan pendekatan yang out-of-the-box bisa jadi senjata untuk viral secara organik.
Ingat, konten yang terasa absurd hari ini bisa jadi konten yang dibicarakan banyak orang besok.
Jadi, kalau kamu ingin jadi kreator yang beda dari yang lain, sekarang adalah waktu terbaik untuk memulainya!
***Foto: freepik.com
Leave a Reply